Close Menu
MedpolindoMedpolindo
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    MedpolindoMedpolindo
    Login
    • Nasional
    • MPR
    • DPR
    • DPD
    • Daerah
    • Peristiwa
    • Polhukam
    • Dunia
    MedpolindoMedpolindo
    • DPR
    • MPR
    • DPD
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    Beranda » Sigit Purnomo Soroti Kegagalan Layanan Haji di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo
    DPR

    Sigit Purnomo Soroti Kegagalan Layanan Haji di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo

    redaksiBy redaksi14 Juni 202502 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
    Bagikan
    Facebook Twitter LinkedIn Copy Link

    Anggota Tim Pengawas Haji DPR RI Sigit Purnomo Said mengungkapkan kekecewaan mendalam atas penyelenggaraan ibadah haji tahun ini yang menurutnya jauh dari ekspektasi, khususnya mengingat tahun ini merupakan awal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    “Saya sebagai DPR RI, yang paling percaya diri bahwa pelaksanaan haji tahun ini bakal keren, bakal bagus. Dalam rapat-rapat Komisi VIII sebelumnya saya selalu bilang, Insya Allah, di era pertama Pak Prabowo menjabat, haji ini pasti akan jadi yang terbaik,” kata Sigit saat mengunjungi Kantor Daerah Kerja (Daker) Indonesia di Madinah, Arab Saudi, Kamis (12/6/2025).

    Namun, kenyataan di lapangan menurutnya justru memalukan. Ia menyinggung berbagai persoalan yang muncul, terutama pada puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), serta fase pasca Armuzna yang penuh keluhan dari para jemaah.

    “Pak, ini memalukan. Apa yang terjadi di Armuzna dan pasca Armuzna sudah sangat ramai di media. Saya pastikan, jika persoalan serupa masih terjadi di Madinah, saya akan jadi orang pertama yang mengecam langsung Kepala Daker Madinah saat evaluasi di Komisi VIII nanti,” ujar Politisi Fraksi PAN ini.

    Sigit menekankan, pelayanan kepada 106.265 jemaah haji Indonesia yang memasuki Madinah dari Makkah pada gelombang kedua harus dilakukan tanpa celah. Ia meminta pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) betul-betul menjadikan fase Madinah sebagai penebus kekecewaan jemaah selama di Makkah.

    “Ini soal kemanusiaan, soal tanggung jawab. Kami di DPR punya konstituen, punya daerah pemilihan, dan kami tidak bisa tinggal diam saat rakyat kami mengalami penderitaan dalam ibadah seumur hidupnya,” tutupnya.

    DPR RI Indonesia
    Share. Facebook Twitter Copy Link

    Berita Terkait

    DPR Kawal Kemenbud Revisi Sejarah Indonesia

    17 Juni 2025

    Polemik Perkosaan Massal di ‘98, Waka Komisi X: Jangan Hapus Tragedi Kemanusiaan yang Nyata

    17 Juni 2025
    Add A Comment

    Comments are closed.

    BERITA TERKINI

    DPR Kawal Kemenbud Revisi Sejarah Indonesia

    17 Juni 20250

    Polemik Perkosaan Massal di ‘98, Waka Komisi X: Jangan Hapus Tragedi Kemanusiaan yang Nyata

    17 Juni 20250

    BKSAP Dorong Optimalisasi Potensi Perdagangan Indonesia-Argentina

    16 Juni 20250

    Puan Minta Pemerintah Prioritaskan Keselamatan WNI di Iran dan Israel, Serukan Perang Dihentikan!

    16 Juni 20250

    Jangan Paksa Budaya Hunian Vertikal Lewat Pajak

    16 Juni 20250
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    © 2025 Medpolindo. Designed by Aco.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?