Close Menu
MedpolindoMedpolindo
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    MedpolindoMedpolindo
    Login
    • Nasional
    • MPR
    • DPR
    • DPD
    • Daerah
    • Peristiwa
    • Polhukam
    • Dunia
    MedpolindoMedpolindo
    • DPR
    • MPR
    • DPD
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    Beranda » Komisi X Tinjau Sekolah Rusak di Ogan Ilir, Butuh Perbaikan Segera
    DPR

    Komisi X Tinjau Sekolah Rusak di Ogan Ilir, Butuh Perbaikan Segera

    redaksiBy redaksi1 Februari 202512 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
    Bagikan
    Facebook Twitter LinkedIn Copy Link

    Selain tingginya angka putus sekolah, kondisi sarana pendidikan yang mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat, menjadi perhatian utama Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunspek) Komisi X DPR RI saat meninjau langsung sekolah-sekolah di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

    Anggota Komisi X DPR RI, Lita Machfud Arifin, mengungkapkan bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat 4.739 sekolah dasar (SD) dengan 9,94% di antaranya mengalami kerusakan berat. Sementara itu, dari total 1.469 sekolah menengah pertama (SMP), sebanyak 5,81% dalam kondisi rusak berat.

    Untuk tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK), dari 325 sekolah, 2,8% mengalami kerusakan berat, sedangkan dari 629 sekolah menengah atas (SMA), sebanyak 4,21% mengalami kondisi serupa.

    “Kami meninjau tiga sekolah, yaitu SDN 06 Indralaya Utara, SMPN 3 Indralaya Utara, dan SMAN 2 Indralaya Utara. Setelah melihat langsung, kondisi sekolah-sekolah ini memang sesuai dengan data yang disampaikan BPS. Kerusakan cukup banyak, dan ini harus segera ditangani. Kami mengapresiasi kerja BPS yang telah menyajikan data statistik pendidikan dengan baik,” ujar Lita saat diwawancarai Parlementaria di Sumsel, Jumat (31/1/2025).

    Ia menambahkan, kunjungan ini menjadi momentum penting bagi Komisi X DPR RI untuk segera memproses pembangunan sekolah-sekolah yang mengalami kerusakan. Menurutnya, saat ini Komisi X DPR RI memiliki kewenangan untuk memberikan bantuan perbaikan sekolah tanpa harus melibatkan lintas komisi seperti sebelumnya.

    Komisi X DPR RI juga mengapresiasi peran BPS dalam pengumpulan dan penyajian data statistik pendidikan. Lita berharap data yang disediakan BPS dapat menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan, baik di tingkat daerah maupun nasional, guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. 

    DPR RI Indonesia
    Share. Facebook Twitter Copy Link

    Berita Terkait

    Peningkatan PNBP Harus Diiringi Pelayanan Pertanahan yang Transparan dan Efisien

    13 Juli 2025

    Komisi VIII Minta Perjelas Status Guru dan Kontrak P3K di Sekolah Rakyat

    13 Juli 2025
    Add A Comment

    Comments are closed.

    BERITA TERKINI

    Peningkatan PNBP Harus Diiringi Pelayanan Pertanahan yang Transparan dan Efisien

    13 Juli 20250

    Komisi VIII Minta Perjelas Status Guru dan Kontrak P3K di Sekolah Rakyat

    13 Juli 20250

    BKSAP Gelar Konferensi Pemuda Indonesia untuk Gaza-Palestina di Gedung Merdeka

    13 Juli 20250

    Komisi VII Dorong Pembagunan Infrastruktur Dasar Kawasan Industri Subang

    12 Juli 20250

    Dede Yusuf Dorong Evaluasi NJOP dan Pelayanan Langsung untuk Optimalkan PNBP Pertanahan

    12 Juli 20250
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    © 2025 Medpolindo. Designed by Aco.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?