Close Menu
MedpolindoMedpolindo
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    MedpolindoMedpolindo
    Login
    • Nasional
    • MPR
    • DPR
    • DPD
    • Daerah
    • Peristiwa
    • Polhukam
    • Dunia
    MedpolindoMedpolindo
    • DPR
    • MPR
    • DPD
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    Beranda » Novita Hardini Dukung Pengembangan Ekonomi Hijau dan Perdagangan Karbon di Trenggalek
    DPR

    Novita Hardini Dukung Pengembangan Ekonomi Hijau dan Perdagangan Karbon di Trenggalek

    redaksiBy redaksi18 Desember 202422 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
    Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini/Ist
    Bagikan
    Facebook Twitter LinkedIn Copy Link

    Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini, mendukung penuh upaya ekonomi hijau yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Trenggalek. Dukungan ini terlihat dalam kunjungan Kepala Pusat Industri Hijau ke Trenggalek guna meninjau potensi perdagangan karbon di kawasan tersebut.


    Dalam kunjungan resesnya pada Senin (16/12/2024), Novita menyoroti Desa Sawahan, Kecamatan Watulimo, khususnya kawasan wisata Durensari, sebagai lokasi potensial untuk pengembangan ekonomi hijau. Ia menegaskan pentingnya pendampingan agar kawasan ini dapat berpartisipasi dalam perdagangan karbon secara optimal.


    “Kami berharap pendampingan bisa sampai ke Trenggalek. Saya, sebagai anggota DPR RI, akan menjalankan fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan untuk mendukung upaya ini,” ujar Legislator Dapil Jawa Timur VII itu dalam keterangan tertulisnya kepada medpolindo.com.


    Sementara itu, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menegaskan komitmennya untuk menjaga kelestarian lingkungan sekaligus memaksimalkan potensi ekonomi hijau. Menurutnya, menjaga alam bukan hanya soal konservasi, melainkan juga peluang ekonomi bagi masyarakat.


    “Kami sadar Trenggalek memiliki potensi tambang emas. Namun, bukan emas kuning yang ingin kami gali, melainkan emas hijau. Masak kami menjaga alam tidak mendapatkan insentif dari perdagangan karbon?” tegas Bupati yang akrab disapa Gus Ipin itu.


    Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa ekonomi hijau merupakan solusi konkret untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat tanpa merusak lingkungan.


    Di lokasi yang sama Kepala Pusat Industri Hijau, Apit Pria Nugraha, menyatakan bahwa Kabupaten Trenggalek memiliki potensi besar di sektor kehutanan yang dapat dikonversi menjadi nilai ekonomi karbon. Dengan ekosistem yang masih terjaga, Trenggalek dinilai berpeluang besar untuk memasuki pasar perdagangan karbon internasional.


    “Tren ekonomi hijau memungkinkan potensi kehutanan dikonversi menjadi nilai ekonomi karbon. Ini bisa diklaim, dijual, bahkan dimasukkan ke dalam skema pendanaan seperti Replus, yang memungkinkan memperoleh pendanaan cukup besar,” jelas Apit Pria Nugraha.


    Menurutnya, langkah ini tidak hanya membuka peluang pendanaan, tetapi juga mendorong ekonomi berkelanjutan yang selaras dengan upaya pelestarian lingkungan.


    Dengan dukungan penuh dari DPR RI, pemerintah daerah, dan lembaga terkait, Kabupaten Trenggalek diharapkan mampu menjadi salah satu daerah percontohan dalam pengembangan ekonomi hijau dan perdagangan karbon. Selain memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat, upaya ini juga akan menjadi tonggak penting dalam menjaga kelestarian alam untuk generasi mendatang.


    Novita Hardini merasa optimis bahwa langkah ini akan menjadi sinergi positif antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat. “Ekonomi hijau adalah masa depan kita. Ini bukan hanya tentang ekonomi, tapi juga tentang menjaga bumi kita tetap lestari,” pungkasnya. 

    DPR RI Indonesia Novita Hardini
    Share. Facebook Twitter Copy Link

    Berita Terkait

    Bonnie Triyana: Kalau Proyek Penulisan Sejarah Bersifat Selektif dan Parsial, Lebih Baik Hentikan Saja

    18 Juni 2025

    Sengketa 4 Pulau Tuntas, Bahtra Puji Kepemimpinan Dasco Ahmad di DPR

    18 Juni 2025
    Add A Comment

    Comments are closed.

    BERITA TERKINI

    Bonnie Triyana: Kalau Proyek Penulisan Sejarah Bersifat Selektif dan Parsial, Lebih Baik Hentikan Saja

    18 Juni 20250

    Sengketa 4 Pulau Tuntas, Bahtra Puji Kepemimpinan Dasco Ahmad di DPR

    18 Juni 20253

    Ali Zamroni Usul, Alihkan Penerbangan Umrah Ke BIJB Kertajati

    18 Juni 20251

    Menkop Budi Arie Bangga 80 Ribu Kopdes Merah Putih Sukses Terwujud

    18 Juni 20251

    Puan Minta Penyimpangan Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

    17 Juni 20250
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    © 2025 Medpolindo. Designed by Aco.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?