Close Menu
MedpolindoMedpolindo
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    MedpolindoMedpolindo
    Login
    • Nasional
    • MPR
    • DPR
    • DPD
    • Daerah
    • Peristiwa
    • Polhukam
    • Dunia
    MedpolindoMedpolindo
    • DPR
    • MPR
    • DPD
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    Beranda » Hadiri Sidang Internasional, BKSAP Tekankan Kolaborasi Perkuat Sektor Kesehatan di Asia Pasifik
    DPR

    Hadiri Sidang Internasional, BKSAP Tekankan Kolaborasi Perkuat Sektor Kesehatan di Asia Pasifik

    redaksiBy redaksi3 Desember 202432 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
    Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera/Ist
    Bagikan
    Facebook Twitter LinkedIn Copy Link

    Delegasi Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI berpartisipasi dalam acara Regional Conference for Parliaments of the Asia-Pacific Region on Global Health Security yang diselenggarakan pada 2 -3 Desember 2024 di Bangkok, Thailand.

    Dalam kesempatan itu, Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera menyatakan bahwa Pandemi yang berlangsung 2 tahun (2020-2022) telah mengguncang sendi-sendi sektor kesehatan dan juga ekonomi di berbagai negara. Hal itu disampaikan Mardani saat menjadi narasumber dalam sesi panel yang bertema “Leveraging parliamentary functions for health security preparedness”.

    Ia menilai bahwa tidak ada satu pun negara yang dapat menghadapi pandemi sendirian. Oleh karena itu, kolaborasi antarnegara sangatlah diperlukan.

    Politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini juga menambahkan setiap negara perlu memiliki sistem jaminan sosial (kesehatan) untuk mendukung sistem nasional dalam melindungi masyarakat dalam hal pencegahan, kesiapan, dan penanganan potensi pandemi di masa depan. Selain itu, Pemerintah Daerah memiliki peran penting dalam pengelolaan sektor kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan dan data di tiap daerah.

    “Alhamdulillah, negara kita Indonesia sudah memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang sampai 2024 ini telah menjangkau 98 persen dari total masyarakat Indonesia. Kita sebagai anggota parlemen perlu untuk terus memperkuat melalui payung hukum dan kita wajib mengawal agar implementasi jaminan kesehatan ini dapat menjangkau masyarakat kecil dan termarginalkan,” ungkap Mardani kepada medpolindo.com di Bangkok, Thailand, Senin (2/12/2024)

    Diketahui, sidang tersebut dihadiri delegasi DPR RI yang dipimpin oleh Ketua BKSAP, Mardani Ali Sera (F-PKS), Wakil Ketua BKSAP Ravindra Erlangga (F-P.Golkar), Husein Fadlulloh (F-P.Gerindra), beserta Anggota BKSAP, Gde Sumarjaya Linggih (F-P.Golkar), M. Sohibul Iman (F-PKS), dan Verrell Bramasta (F-PAN).

    Sidang internasional yang diselenggarakan oleh Parlemen Thailand bekerja sama dengan Inter-Parliamentary Union (IPU) ini membahas tentang tantangan kesehatan yang dihadapi oleh kawasan Asia Pasifik pasca Pandemi Covid-19. Pertemua ini juga membahas agaimana parlemen dapat berperan aktif dalam menjawab tantangan ini.

    Lebih lanjut, dalam sesi lainnya, Anggota BKSAP DPR RI Ravindra Airlangga juga menyampaikan pentingnya kolaborasi dalam pertukaran data dan pengalaman dalam menghadapi pandemi. Ia juga menjelaskan terkait kesiapan Indonesia menjadi salah satu pusat ketahanan dan pengembangan vaksin berbasis MRNA bagi kawasan Asia Pasifik.

    Delegasi DPR RI juga menyampaikan agar dialog dan diskusi dari sidang ini dapat menjadi bahan rekomendasi untuk kebijakan di negara masing. Indonesia dapat menjadi model penerapan jaminan kesehatan bagi negara-negara berkembang, dan Indonesia pun dapat mengambil contoh dari praktek baik di negara lain.

    Delegasi Indonesia menilai bahwa kolaborasi antar parlemen sangat penting dalam perumusan kebijakan yang mengarah kepada penguatan sistem kesehatan dan perlindungan untuk seluruh masyarakat.

    BKSAP DPR RI Indonesia JKN
    Share. Facebook Twitter Copy Link

    Berita Terkait

    Bonnie Triyana: Kalau Proyek Penulisan Sejarah Bersifat Selektif dan Parsial, Lebih Baik Hentikan Saja

    18 Juni 2025

    Sengketa 4 Pulau Tuntas, Bahtra Puji Kepemimpinan Dasco Ahmad di DPR

    18 Juni 2025
    Add A Comment

    Comments are closed.

    BERITA TERKINI

    Bonnie Triyana: Kalau Proyek Penulisan Sejarah Bersifat Selektif dan Parsial, Lebih Baik Hentikan Saja

    18 Juni 20250

    Sengketa 4 Pulau Tuntas, Bahtra Puji Kepemimpinan Dasco Ahmad di DPR

    18 Juni 20253

    Ali Zamroni Usul, Alihkan Penerbangan Umrah Ke BIJB Kertajati

    18 Juni 20251

    Menkop Budi Arie Bangga 80 Ribu Kopdes Merah Putih Sukses Terwujud

    18 Juni 20251

    Puan Minta Penyimpangan Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

    17 Juni 20250
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    © 2025 Medpolindo. Designed by Aco.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?