Close Menu
MedpolindoMedpolindo
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    MedpolindoMedpolindo
    Login
    • Nasional
    • MPR
    • DPR
    • DPD
    • Daerah
    • Peristiwa
    • Polhukam
    • Dunia
    MedpolindoMedpolindo
    • DPR
    • MPR
    • DPD
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    Beranda » Komisi IV Minta Badan Karantina Lakukan Percepatan Program dan Realisasi Anggaran TA 2024
    DPR

    Komisi IV Minta Badan Karantina Lakukan Percepatan Program dan Realisasi Anggaran TA 2024

    redaksiBy redaksi19 November 202422 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
    Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Abdul Kharis Almasyhari/Ist
    Bagikan
    Facebook Twitter LinkedIn Copy Link

    Komisi IV DPR RI menerima penjelasan atas evaluasi pelaksanaan anggaran Badan Karantina Indonesia TA 2024 dengan realisasi anggaran mencapai Rp1.049 triliun atau mencapai 76,82 persen per 15 november 2024 dari pagu anggaran. Komisi IV meminta Badan Karantina Indonesia melakukan percepatan pelaksanaan program dan realisasi anggaran secara signifikan.

    Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Abdul Kharis Almasyhari dalam rapat kerja dengan Badan Karantina Indonesia di  Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (19/11/2024).

    Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini mengatakan Badan Karantina Indonesia dalam menyusun rencana program dan anggaran tahun 2025 fokus terhadap tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan Undang-Undang Nomor 21 tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan.

    “Badan Karantina harus terbuka dalam segala urusan kepada Komisi IV, semua urusan mengenai karantina harus segera disampaikan sehingga kami-kami ini bisa mendukung program kerja yang diusulkan oleh badan karantina”, ungkapnya.

    Lebih lanjut, ia menyampaikan Badan Karantina Indonesia untuk meningkatkan seluruh kinerja UPT dalam mencegah masuk, tertular dan tersebarnya hama dan penyakit di Indonesia yang pelaksanaannya dilakukan bersama dengan Anggota Komisi IV DPR RI dalam rangka fungsi pengawasan.

    “Banyak wartawan yang menanyakan hal impor sapi kepada kami namun bagaimana kita bisa menjawab jika tidak terkoordinasi langsung oleh badan karantina.  Kemudian masalah penyakit juga sering kita ditanyakan, makanya itu koordinasi itu penting pak,” pungkasnya.

    Abdul Kharis Almasyhari DPR RI Indonesia
    Share. Facebook Twitter Copy Link

    Berita Terkait

    Diatur di Luar Rezim Ketenagakerjaan Formal, Penyusunan RUU PPRT Perlu Kehati-hatian

    3 Juli 2025

    Serap Aspirasi RUU Perlindungan Saksi dan Korban, Komisi XIII Kunjungi Kanwil Kemenhum Riau

    2 Juli 2025
    Add A Comment

    Comments are closed.

    BERITA TERKINI

    Diatur di Luar Rezim Ketenagakerjaan Formal, Penyusunan RUU PPRT Perlu Kehati-hatian

    3 Juli 20250

    Serap Aspirasi RUU Perlindungan Saksi dan Korban, Komisi XIII Kunjungi Kanwil Kemenhum Riau

    2 Juli 20250

    Azis Subekti Sebut DOB Papua Butuh Pengawalan Serius, Bukan Sekadar Anggaran

    2 Juli 20250

    Bantuan Makanan untuk Gaza Disusupi Narkotika, Komisi I: Lebih Buruk dari Holocaust

    2 Juli 20250

    Harga Beras Melonjak di Tengah Stok Melimpah, Legislator Pertanyakan Larangan Intervensi Bulog

    1 Juli 20250
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Redaksi
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    © 2025 Medpolindo. Designed by Aco.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?