Anggota DPR RI Saleh Partaonan Daulay mengapresiasi arus lalu lintas penyeberangan Merak dan Bakauheni yang tidak macet dan tidak mengalami penumpukan kendaraan seperti arus mudik pada tahun-tahun sebelumnya.
“Dulu, 3 tahun dan sebelum-sebelumnya, penyeberangan tersebut sangat padat. Bahkan, bisa jadi ada yang sampai bermalam menunggu antrean. Sekarang, fenomena itu sudah tidak ada. Padahal, hari raya tinggal 1 atau 2 hari lagi,” kata Saleh dalam keterangan tertulis yang diterima medpolindo.com, Kamis (20/4/2023).
Hal tersebut, kata dia, tidak terlepas dari kinerja berbagai pihak. Dalam hal ini, Saleh mengapresiasi salah satu perusahaan BUMN, yakni PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) yang mengatur urusan penyeberangan feri.
“Semua Tenaga Ahli (TA) saya mudik ke Sumatera Utara lewat jalur Bakauheni. Mereka menceritakan ke saya kalau perjalanan lancar dan mereka membenarkan bahwa kinerja BUMN dan ASDP perlu diapresiasi,” tutur Anggota Komisi IX itu.
Politisi dari Fraksi PAN ini menjelaskan bahwa ASDP melakukan digitalisasi dalam pelayanan nya, terutama dalam hal pemesanan tiket penyeberangan. Dia menyebut, 90 persen penyeberang telah membeli tiket secara online atau daring.
Menurutnya, digitalisasi ini mendukung kelancaran arus mudik di pelabuhan. Pasalnya penyeberang tidak perlu turun ketika sampai di pelabuhan, melainkan langsung menuju ke baris antrean.
“Sebelum sampai di pelabuhan, mereka yang mau menyeberang sudah beli tiket. Katanya, 90 persen penyeberang beli tiket secara online. Karena itu, sesampai di pelabuhan, tidak perlu turun, langsung masuk ke baris antrean. Petugas hanya mengecek tiket dan jumlah penumpang,” sebut Saleh.
Meski kelihatan sederhana seperti itu, tapi dampaknya luar biasa. Mengurangi penumpukan dan antrean. Para pemudik merasa nyaman, lanjutnya. Saleh juga mengapresiasi kinerja Menteri BUMN Erick Thohir. Dia menyoroti pembangunan beberapa fasilitas pelabuhan yang diyakini dapat meningkatkan pengalaman penumpang.
“Pelabuhan Bakauheni dan Merak nanti tidak lagi membosankan, tetapi justru akan menyenangkan. Wajar kalau kita mengapresiasi Pak Erick Thohir atas kesungguhannya mengawal kinerja BUMN dan memprioritaskan pembangunan di titik-titik sentral seperti Bakauheni,” ucap Saleh.
Lebih jauh, dia mengatakan bahwa pemerintah dan masyarakat perlu bersyukur atas kelancaran arus mudik Lebaran 2023, terutama mengingat mobilitas pemudik yang tinggi setelah dua tahun terakhir.
“Pemerintah dan masyarakat patut mensyukuri bahwa sejauh ini mudik lebaran berjalan lancar. Mobilitas masyarakat yang sangat tinggi tentu tidak bisa dihindari. Apalagi setelah 2 lebaran terakhir, pandemi COVID-19 sedikit menjadi penghalang untuk mudik,” imbuhnya.