Juru Bicara Tim Kuasa Hukum Kantor Farhat Abbas, Muhamad Nasrullah, SH MH mengatakan akan melakukan langkah hukum ke Komisi Pemberantasan Korupsi terkait dugaan tentang lolosnya partai Republik Satu guna mencari kebenaran terhadap pernyataan Hasnaeni (Wanita Emas), terkait dengan sistem Sipol KPU. “Hari Senin depan kami akan datangi KPK untuk meminta mereka mengaudit KPU yang diduga telah meloloskan Partai Republik Satu “lewat loby” ke ketua KPU,” tandas Nasrullah. Ditegaskan dia bahwa adanya pernyataan terkait upaya meloloskan Partai Pandai lewat ‘jalur belakang’ adalah pernyataan dari Hasnaeni. “Statment Hasnaeni soal dia dekat dengan KPU dan meloloskan Partai Republik untuk ikut pemilu 2024 lewat…